SURGA ADALAH HUKUMAN
Dalam film dan komik, hidup abadi ternyata bukanlah sebuah anugrah, tetapi hukuman. Ratusan tahun kita hidup tanpa mati. Satu persatu orang yang kita sayang menua dan pergi meninggalkan kita. Walau kita akan menemukan orang yang baru setiap abadnya, namun pasti akan ada orang yang benar-benar kita sayang dan tidak tergantikan. Hidup ratusan tahun tanpa orang yang kita cintai, ternyata akan menjadi hukuman paling menyakitkan.
Begitu juga saat kita masuk surga, namun tidak ada keluarga kita di sana. Kita lalui kehidupan penuh kebahagian di surga dalam waktu yang sangattttttt panjang tanpa orang-orang yang kita kasihi ada di sana. Menurut saya, itu bukanlah sebuah anugrah melainkan hukuman.
Kenapa keluarga kita bisa tidak ada di surga?
1. Karena mereka berbeda agama dengan kita. Setiap agama mengajarkan bahwa hanya agamanya yang bisa membawa ke surga, yang lain tidak. Akhirnya anggota keluarga yang satu berusaha mengajak anggota keluarganya yang lain untuk menjadi satu agama dengannya. Akhirnya terjadi tarik-tarikan. Jika ada anggota keluarga yang akhirnya tak seagama dengan kita biasanya kita akan disalahkan oleh teman atau saudara yang seagama dengan kita, "Kok kamu tega sih adik kamu masuk agama itu? Nanti dia ga masuk surga loh."
2. Dia seagama tapi tidak sealiran. Di kristen misalnya jika kita tidak dibaptis selam maka kita tidak masuk surga. Jika tidak berada dalam ajaran aliran tertentu maka kita tidak masuk surga. Aliran lain sesat dan hanya aliran kita yang benar.
Yah, mungkin kita akan kesepian di surga.
0 komentar:
Posting Komentar