Pages

Minggu, 27 Juli 2014

Si Sapis, Sis Apis

SI SAPIS, SIS APIS

Si sapis, sis apis

Pepatah dalam bahasa latin tersebut, mengantar penghayatan saya tentang apa yang terjadi di GKI Summercamp 2014. Mungkin di antara kita banyak yang penasaran apa arti dari pepatah tersebut, tapi sebelum kita membahas arti dari pepatah tersebut, lebih baik saya bercerita terlebih dahulu tentang apa yang terjadi di GKI Summercamp 2014. Camp yang jauh berbeda dengan camp-camp Kristen yang selama ini pernah saya ikuti.

Biasanya, di camp-camp Kristen, peserta akan duduk santai menikmati setiap sesi yang disuguhkan sedangkan panitia bersibuk-sibuk ria (ria itu artinya bisa sukacita, bisa juga sombong karena telah berbuat baik, entah yang mana yang selama ini terjadi dalam diri panitia camp-camp Kristen). Di camp ini berbeda, yang bekerja tidak hanya panitia, semua peserta juga ikut bekerja. Kami dibagi dalam tim kerja, ada yang mengurusi soal makanan, membagikan makanan, bersih-bersih, kafe, penyemangat, dan ibadah.

Kami yang sebelumnya mungkin jarang atau tidak pernah sama sekali melakukan hal tersebut di rumah, misal memasak, di sini kami belajar bersama dalam tim kerja kami. Camp ini tidak hanya mendidik kami dengan hanya duduk saja mendengarkan setiap sesi yang diberikan. Camp ini mengajak kami belajar bijak dari bekerja. Sama seperti pepatah latin yang saya tulis di atas, si sapis sis apis, yang artinya jika kamu bijak maka jadilah lebah.

Lebah dikenal sebagai binatang pekerja keras yang bekerja dalam bagiannya masing-masing. Dengan bekerja, kita mendapatkan pengalaman dan pengetahuan. Di sanalah kita belajar menjadi lebih bijak. Di summercamp ini pun kami merasakan ada perubahan hidup melalui setiap peran yang kami lakukan dalam tim kerja masing-masing.

Tidak kami pungkiri juga, peran panitia teramat besar dalam menggerakkan kami untuk bersemangat bekerja dan terlibat aktif dalam setiap acara. Panitia summercamp bukan hanya panitia yang menyuruh, tapi juga panitia yang bekerja bersama kami sehingga semangat mereka tertular kepada kami. Dan tak aneh juga jika setiap tahunnya banyak peserta yang ingin terlibat menjadi panitia karena merasakan semangat kerja dari setiap panitia.

GKI Summercamp membuat kami menjadi remaja yang mau bekerja. Bekerja untuk gereja kami, untuk keluarga kami dan juga diri kami sendiri. Terimakasih GKI Summercamp 2014. Terimakasih seluruh rekan panitia atas kekompakan, semangat dan seluruh kerja keras kalian. Si sapis. Sis apis.

Nuryanto Gracia

0 komentar:

Posting Komentar

Protected by Copyscape Duplicate Content Detection Tool

Delete this element to display blogger navbar